![]() |
Ngatiyana-Adhitia Dalam Acara Tasyakur Binimah Kemenangan di Pilkada Kota Cimahi / foto by Eri. |
Kota Cimahi
polkrim-news.com || Pasangan Walikota dan Wakil Walikota Cimahi terpilih Ngatiyana–Adhitia Yudhistira gelar acara bertajuk Tasyakur Bin Nikmah atas kemenangannya dalam kontestasi Pilkada November lalu bertempat di RM Sate Maranggi Hj. Maya, Baros Kota Cimahi, Sabtu (14/12/2024).
Ratusan masa hadir memadati lokasi acara, relawan Bangga (Barisan Ngatiyana Adithia) menjadi mayoritas yang hadir dalam kegiatan tersebut, berjumlah sekitar 270 orang atau kurang lebih setengah dari seluruh konstituen yang hadir, yang mana dari 27 ormas yang tergabung dalam Bangga mengirimkan masing-masing 10 orang perwakilan. Sisanya sebanyak hampir 350 orang berasal dari unsur Koalisi Partai Pendukung, Purnawirawan, Team Pemenangan Kota, Srikandi, Paguyuban Jawa, Bram Podcast, Ngadat, Ciber, Pas Bunga, Layang-layang dan Lipat54.
“Hari ini merupakan rangkaian kegiatan syukuran atas kemenangan dalam perhelatan Pilkada Kota Cimahi 2024 dimana sebelumnya dilaksanakan masing-masing Korcam (Koordinator Kecamatan). Ini adalah kegiatan syukuran atau Tasyakur bin Nikmah bagi kita semua,” kata Ngatiyana di lokasi.
Ngatiyana juga menegaskan, jika kemenangan yang diperolehnya ini merupakan hasil kerja keras dan keikhlasan serta buah tali silaturahmi yang erat semua pihak.
“Kunci keberhasilan kita adalah silaturahmi yang kuat, kita tidak menggunakan ‘senjata’ seperti yang dilakukan pasangan lain, tetapi menjalankan strategi yang berbeda yaitu silaturahmi. Tentu saja, ucapan terimakasih setinggi-tingginya kami ucapkan kepada semua masyarakat Kota Cimahi yang telah memberikan suaranya untuk kami,” tutur Ngatiyana.
Khusus untuk relawan Bangga Ngatiyana menyebut ia akan selalu mengingat bagaimana peran relawan Bangga yang sudah sangat melekat berjuang mengawal pemenangan pasangan ini.
"Saya ingat siapa-siapa saja yang berjuang, kami tidak bisa memberikan apa-apa tetapi keikhlasan teman-teman Bangga yang mendorong kami menjadi Walikota dan Wakil Walikota Cimahi 2024-2029," ujarnya.
Hadir dalam acara tersebut, Penasihat Khusus Presiden Bidang Pertahanan Nasional, Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman yang turut serta menyaksikan dan merayakan syukuran kemenangan pasangan terpilih tersebut.
“Terimakasih atas kehadiran bapak Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, beliau merupakan orang tua sekaligus kreator terbentuknya pasangan Ngatiyana-Adhitia,” ucap Adhitia Yudhistira dalam sambutannya.
Hal senada disampaikan Adhitia, bahwa keberadaan para tamu undangan yang didalamnya termasuk relawan Bangga yang hadir merupakan kunci keberhasilan atas kemenangan dalam Pilkada Kota Cimahi 2024-2029.
“Meskipun kami hanya didukung 12 kursi partai melawan 27 kursi partai, Alhamdulillah kita bisa menjadi pemenang. Ini merupakan hasil kerja keras kita bersama, mesin partai, para relawan, komunitas, budayawan serta para alim ulama,” tambah Adhitia Yudhistira.
![]() |
Koordinator Relawan Bangga, Deddy Supriadi (Deddy Cobra) Bersama Ratusan Relawan Bangga / foto by Eri. |
Sementara, Koordinator Relawan Bangga, Deddy Supriadi mengatakan pihaknya bersyukur atas kemenangan pasangan Ngatiyana-Adhitia dan dapat hadir dalam acara syukuran ini bersama kawan-kawan relawan yang sudah berjuang dari awal siang dan malam.
"Saya bersyukur atas kemenangan pasangan ini, karna apa ini bukan semata-mata keberhasilan dalam mendukung pasangan yang kami usung, tapi saya menilai pasangan ini merupakan pasangan terbaik dan bersih dan layak memimpin Cimahi kedepan. Jadi ini merupakan kemenangan seluruh rakyat Cimahi," kata Deddy yang akrab disapa Deddy Cobra ini.
Lebih jauh, Deddy merasakan jika selama berjuang bersama dalam Pilkada lalu, pihaknya merasa jika pasangan Ngatiyana dan Adhitia merupakan orang-orang yang tulus dan menghargai semua orang dari berbagai kalangan.
"Saya paham Bapak Ngatiyana merupakan orang yang tulus. Saya yakin jika beliau ini akan selalu mengingat dan menaruh perhatian untuk siapa saja yang berjuang. Sebaliknya, tentu saja saya yakin beliau juga selalu mengingat siapa saja yang kerap menjelekan dan mencaci makinya ketika pilkada lalu," tutupnya. (eri).
Posting Komentar