Kembali Terjadi...Balita Usia 4,5 th Diduga dianiaya Bibinya Sendiri di Kabupaten Cirebon

"Balita langsung di tangani secara Intensif oleh Nakes kami. Saat ini kondisi Balita tersebut dengan kondisi tangan kanan bengkak lebam dan kaku. Hingga saat ini Balita tersebut masih di ICU dan dalam penanganan khusus," jelasnya.

Cirebon, Jawa Barat.
polkrim-news.com || Rupanya sebutan Kabupaten Cirebon sebagai Kabupaten Ramah Anak akan semakin menjauh. Pasalnya kekerasan terhadap anak lagi-lagi terjadi di wilayah Kabupaten Cirebon.

Belum lama ini, Balita usia 4,5 tahun Senin tengah malam dilarikan ke IGD Rumah sakit lantaran diduga dianiaya oleh bibinya sendiri di sebuah kontrakan di wilayah Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon hingga tak sadarkan diri.

S Perangkat Desa yang menjabat sebagai Mandor di sekitar Desa wilayah kontrakan tersebut membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Sekitar Senin tengah malam pukul 23.30 WIB, saya dapat info dari grup WhatsApp perangkat desa jika memang benar ada salah satu Balita dari warga kami dilarikan ke Rumah Sakit," ujarnya kepada awak media Rabu (09/08/2023).

Diakuinya, apa penyebab Balita dilarikan ke Rumah Sakit masih belum diketahui. Namun setelah melihat foto Balita tersebut dari WhatsApp Grup, banyak terdapat luka lebam dan memar dibeberapa bagian tubuh balita tersebut terutama pada bagian lengan tangan yang merah dan bengkak.

"Saya lihat di foto tangan kanannya merah dan sepertinya bengkak," cetusnya 

Ditempat yang sama, Hilman (53) adik dari pemilik Rumah Kontrakan menyampaikan ketidaktahuannya atas kejadian tersebut. Namun dirinya membenarkan jika penghuni rumah belum lama tinggal disana.

"Penghuni rumah belum lama tinggal di rumah tersebut. Ya sekitar baru tiga bulanan gitu. Memang orangnya juga agak susah bersosialisasi," ungkapnya.

Hal senada juga di sampaikan oleh Ketua RT setempat. Menurutnya, jika penghuni rumah agak sulit bersosialisasi. Dirinyapun belum lama meminta KTP penghuni rumah. Yang akhirnya diketahui ternyata warga barunya tersebut berasal dari Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

"Mungkin aktivitasnya padat sehingga jarang keluar rumah. Yang saya lihat pagi berangkat kerja dan sore hari pulang kerja selanjutnya jarang keluar. Ya dengar-dengar Mbaknya sih guru atau Dosen di sebuah Sekolah Tinggi gitu dan tinggal dengan Bapaknya Kakek dari Balita tersebut," jelas Pak RT.

Apakah adanya dugaan kekerasan terhadap anak? pada saat ditanya awak media dirinya menjawab tidak tau dikarenakan dirinya tidak megetahui langsung. Namun dirinya mengetahui hal tersebut dari perangkat desa yang mengatakan jika anak balitanya ada di ICU RSUD Arjawinangun sejak Senin malam.

Sementara itu dihari yang sama, Humas RSUD Arjawinangun Wahyu Pradana, SH pada saat ditemui awak media untuk dimintai kebenaran atas Balita yang di ICU tersebut, dirinya membenarkan hal tersebut.

"Oh iya pak ada anak Balita yang sedang dirawat secara intensif di Ruang ICU," paparnya.

Wahyu menjelaskan jika Balita tersebut masuk IGD diantar oleh Bibinya pada Senin malam tanggal 7 Agustus 2023 sekitar pukul 23.30 WIB.

"Balita langsung di tangani secara Intensif oleh Nakes kami. Saat ini kondisi Balita tersebut dengan kondisi tangan kanan bengkak lebam dan kaku. Hingga saat ini Balita tersebut masih di ICU dan dalam penanganan khusus," jelasnya.

Pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Gempol pada saat diklarifikasi oleh awak Media membenarkan adanya hal tersebut. Namun perkaranya kini dilimpahkan ke Unit PPA Polresta Cirebon.

"Terduga pelaku baru di jemput oleh Unit PPA Polresta Cirebon sekitar pukul 13.00 siang ini. Bu Kanit langsung yang menjemput. Perkara tersebut kita serahkan ke Polresta Cirebon," jelas Kanit Reskrim IPTU Usman, SH mewakili Kapolsek Gempol yang sedang melaksanakan Giat luar.

Diketahui berdasarkan informasi yang awak media dapatkan jika Balita tersebut dititipkan oleh Ibunya kepada Bibinya di Cirebon. Sedangkan orang tua Balita tersebut tinggal terpisah di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. (Arief)

0/Post a Comment/Comments

TOTAL VISITS :

DPRD Kota Cimahi

POLKRIM | Portal Media Online Nasional

TABLOID NASIONAL POLKRIM

POLRI PRESISI

POLKRIM | Portal Media Online Nasional

STOP PUNGLI

POLKRIM | Portal Media Online Nasional
PUNGUTAN LIAR