Sumber: Jurnalis Polkrim | Editor: Arief
Pasca Pandemic Fraksi PDIP Jawa Barat adakan Reses, Ono: Petani Keluhkan Kartu Tani
Kab. Bandung Barat, Jawa Barat.
polkrim-news.com || Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono menghadiri reses masa sidang 2021-2022 anggota DPRD propinsi Jawa Barat fraksi PDIP, Elin Suharliah, di desa Cihanjuang Rahayu, kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Selasa (5/7/2022).
Dalam sambutannya anggota DPRD Jawa Barat dari fraksi PDIP, Elin Suharliah mengatakan, baru sekarang kita bisa melakukan reses dengan peserta banyak, setelah sebelumnya karena pandemi covid-19 kita tidak bisa menggelar reses seperti ini.
"Reses itu adalah menampung aspirasi,keluhan apa saja dari masyarakat untuk disampaikan dan diperjuangkan oleh anggota dewan. Berbahagia sekali pada reses kali ini kita kehadiran ketua DPD PDIP propinsi Jawa Barat, " Pungkasnya.
Sedangkan menurut ketua DPD PDIP Propinsi Jawa Barat, Ono Surono mengatakan,jika dirinya dan Ibu Elin di undang dalam rangka mengikuti reses.
"Sebagai seorang anggota DPR RI, Saya juga ingin menyerap aspirasi, jadi anggota DPR RI itu bukan anggota DPRD Dapil, jadi saya juga mempunyai kewajiban dan mengetahui permasalahan yang ada di Bandung Barat, khususnya kecamatan Parongpong, " jelasnya.
Ono juga mengatakan bahwa di kecamatan Parongpong aktivitas masyarakatnya kebanyakan di bidang pertanian.
"Aktivis masyarakat disini banyak di pertanian, kebetulan saya di komisi 4 yang membidangi masalah pertanian, permasalahan yang ada di masyarakat nanti saya sampaikan ke kementerian atau pemerintah daerah, " Kata Ono.
Disinggung keluhan dari masyarakat tentang Kartu Tani, Ono menjelaskan bahwa aturan yang dibuat oleh pemerintah pusat itu sangat jelas, pertama petani wajib masuk kelompok tani.
"Didesa ada sentra tani dan wajib di bentuk kelompok, kalau masyarakatnya banyak dan tanahnya luas bisa di bentuk beberapa kelompok tani dan dari kelompok tani bisa di bentuk gabungan kelompok tani, yakni Poktan atau gapoktan" Jelas Ono.
Ono menambahkan bahwa Poktan dan Gapoktan mendampingi kelompok tani untuk mendaftarkan kartu tani dari dinas dan diusulkan pada kementrian.
"Begitu di jalankan segala persyaratan itu tidak sulit untuk mendapatkan Kartu Tani, " Kata Ono.
Pada saat petani mendapatkan Kartu Tani, mereka sudah bisa mendapatkan fasilitas program program pemerintah seperti pupuk bersubsidi, ujar Ono
"Pupuk subsidi hanya bagi petani yang mempunyai kartu Tani yang luas tanahnya kurang dari 2 hektar dan bantuan lain seperti pompa air, traktor dan yang lainnya hanya di berikan kepada kelompok tani, " pungkasnya.
Reses ini dihadiri oleh ketua Dpd Provinsi jawa Barat,Ono Surono, ketua DPC PDIP KBB Ida widianingsih,para anggota DPRD KBB dari fraksi PDIP, Para pengurus PAC, para pengurus anak ranting,Camat parongpong, kepala desa cihanjuang Rahayu,serta masyarakat kurang lebih 350 orang. (K12)
Posting Komentar