Sumber : Jurnalis Sukabumi | Editor : Arief Yolando
Kereta Api Pangrango Delay, Lintasan Tertimbun Matrial Longsor
Kab. Sukabumi, Jawa Barat.
polkrim-news.com || Bencana longsor akibat intensitas hujan cukup tinggi, melanda Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, berjumlah 11 titik lokasi bencana, Senin (20/06/2022).
Bahkan longsor Kp. Pamuruyan, RT 04/09, DS. Pamuruyan, Kec. Cibadak, Kab. Sukabumi longsor tebing setinggi 7 meter menutup jalur lintasan kereta api Pangrango jurusan Bogor Sukabumi.
Akibat bencana longsor ini, KA (Kereta api) Pangrango tidak bisa beroprasi. Seluruh penumpang menuju Sukabumi gagal berangkat.
Terkait penudaan jadwal Daop 1 Jakarta melalu Humas Eva Chairunisa menyampaikan, permohonan maaf atas pembatalan perjalanan Kereta Api Pangrango, akibat longsor di KM 38+5 antara Stasiun Cibadak-Parungkuda, terjadi sekitar pukul 16.42 WIB.
"Para pengguna jasa KA Pangrango dihimbau agar menggunakan alternatif transportasi lainnya," kata Eva.
Lebih lanjut Eva menjelaskan, Bagi pengguna jasa yang telah membeli tiket, dan terdampak pembatalan dapat melakukan pengembalian tiket, dengan penggantian bea 100%, sesuai harga tiket. Pengembalian bea tiket dapat dilakukan di loket stasiun terdekat, yang melayani perjalanan KA Pangrango.
"Proses pengembalian dapat dilakukan hingga 14 hari kedepan, sehingga pengguna jasa yang telah membeli tiket tidak perlu terburu-buru menuju stasiun untuk proses pembatalan," jelasnya.
Hingga kini tim PT KAI Daop 1 Jakarta terus melakukan upaya perbaikan, dan sterilisasi jalur dari longsoran agar lintas tersebut dapat kembali dilalui KA.
"Adapun selama proses perbaikan dilakukan terdapat 2 perjalanan KA yang dibatalkan, yakni KA 217B relasi Sukabumi - Bogor jadwal keberangkatan pukul 17.25 WIB dan KA 214C relasi Bogor - Sukabumi jadwal keberangkatan pukul 19.50 WIB," lanjutnya.
Daop 1 Jakarta menghimbau, kepada para pengguna jasa KA Pangrango, untuk mengikuti arahan dari petugas yang ada di stasiun.
Data Longsor yang diterima Polkrimnews, dari SAR Daerah (Sarda) Kabupaten Sukabumi, lokasi longsor di Cibadak sebagai berikut:
Desa Pamuruyan
1. Kp. Panagan RT 03/02
Jalan lingkungan longsor sepanjang 25 M, Tinggi 8 M.
Yang berdampak jalan tidk bisa dilalui oleh kendaraan Roda Dua, serta rumah warga tergenang, akibat aliran sungai yang meluap, dan tertutup longsoran, jumlah rumah yang terdampak berjumlah 15 rumah, dan 19 KK
2. Kp. Ongkrak RT 01/03
Tanah longsor setinggi 8 M, Panjang 10 M,
Yang mengakibatkan Dua Rumah warga terancam, dan disarankan untuk mengungsi.
3. Kp. Pamuruyan RT 04/09
Tanah longsor setinggi 7 M Lebar 5 M, yang nomenutupi jalan kereta api, dan langsung di tindaklanjuti oleh PT KAI, dilakuakan pembersihan matrial yang menutupi Rel Kreta Api. dan Satu Ruko beresiko terancam.
4. Kp. Ongkrak RT 03/10
Tanah Longsor yang mengakibatkan tertutupnya jalur kreta api, dan ditindak lanjut oleh pihak kreta api untuk dibersihkan matrial longsor.
5. Kp. Cinyocok RT 03/10
Tanah longsor setinggi 5 M dan Lebar 6 M, yang mengakibatkan Satu rumah terancam, dan satu kandang kambing milik Agus.
Desa Warnajati
1.Kp.pendeuy RT 03/09
Tanah longsor menimpa satu rumah milik Endih, dan 3 KK, rusak berat, dinding rumah sepanjang 8 M rusak, taksiran kerugian 15 juta.
Untuk saat ini mengungsi kerumah saudaranya.
2. Kp. Malinggut RT 04/03
Tanah longsor setinggi 2 M Lebar 2 M, mengancam rumah milik ibu yayah satu rumah 2 KK.
3.Kp.Babakan Talang RT02/08
Tanah longsor setinggi 4 M, lebar 6 M, menimpa rumah milik Wahyu 1 KK, Tiga jiwa, yang mengakibatkan rumah bagian dapur rusak berat.
Kelurahan Cibadak
1. Kp. Pintu RT 01/09
Tanah Longsor setinggi 20 M, Lebar 15 M, mengancam satu rumah milik Novi Nurjaman.
2. Kp. Situsaeur RT 01/11
Tanah longsor setinggi 2 M lebar 2 Menimpa rumah milik ibu Eneng Herta, 2 KK, 4 Jiwa, mengakibatkan 2 ruang kamar tidur rusak berat dan dapur, mengungsi ke rumah orang tuanya.
Desa Sukasirna
1. Kp. Cilubang RT 02/11
Tanah longsor setinggi 5 M, menimpa tembok rumah milik Maman. (Ba)
Posting Komentar